Sosok  

Mengenal Sosok Indro Purwoko

Indro Purwoko, sosok tangguh dan bersahaja kelahiran Sukoharjo, 2 Februari 1962 ini mengawali karirnya di Kementerian Hukum dan HAM pada usia 23 tahun. Pada masa itu, Indro bertekad memberikan yang terbaik, semangat dalam bekerja, dan bersikap ramah pada koleganya. Perlahan tapi pasti, sikap tersebut berhasil membawa Indro diakui eksistensinya dan menjabat berbagai posisi strategis di tubuh Kementerian Hukum dan HAM.

Pada usia 28 tahun, di bawah naungan payung pengayoman yang saat itu dikenal dengan nama Depertemen Kehakiman, Indro berhasil meraih jabatan pertamanya sebagai Kepala Subbagian Kepegawaian Kantor Wilayah Jawa Timur.

Di tahun 1998, untuk pertama kalinya Indro harus meninggalkan tanah kelahirannya. Kala itu ia dipercaya untuk menjabat Kepala Bagian Umum Kanwil Kehakiman Nusa Tenggara Barat. Selang 3 tahun kemudian Indro pun kembali melanjutkan karirnya di posisi yang sama sebagai Kepala Bagian Umum Kanwil Jawa Tengah dan kembali ke tanah kelahirannya.

Kinerja, inovasi dan terobosan-terobosan nyata Indro Purwoko semakin nyata dalam membawa kemajuan bagi instansi. Tak perlu waktu lama, di tahun 2005 ia meraih jabatan Pimpinan Tinggi Pratama sebagai Kepala Divisi Administrasi Kanwil Jawa Tengah dan tahun 2007 Kepala Divisi Administrasi Kanwil Jawa Timur. Puncaknya, Indro berhasil meraih jabatan pertamanya sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Nusa Tenggara Barat di tahun 2010.

Selain itu, kecakapan dan kemampuan menganalisanya yang mumpuni menghantarkan Indro menjadi Kepala Pusat Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Balitbang Hukum dan HAM di tahun 2014. Belum lagi pemahaman mengenai administrasi dan keprotokolan yang tidak diragukan telah membawa ia menjadi Kepala Biro Umum Sekretariat Jenderal Kemenkumham.

Banyak sudah posisi strategis Kemenkumham yang telah ia raih. Mengawali kepemimpinannya di Sumatera Selatan pada Januari 2021 silam, sosok Indro Purwoko hanya butuh waktu hitungan hari untuk menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan lingkungan baru. Sinergisitas dan kolaborasi internal maupun eksternal berhasil ia ciptakan dalam mewujudkan lingkungan kerja yang harmonis.

Membawahi 28 Unit Pelaksana Teknis yang tersebar di seluruh Sumatera Selatan, Indro selalu mengingatkan jajarannya agar mengedepankan deteksi dini, melaksanakan tugas sesuai SOP, hingga membangun zona integritas. Semua itu dilakukan demi mewujudkan kondisi satuan kerja yang tangguh dalam pengamanan, prima dalam pelayanan dan produktif dalam kegiatan.

Dalam kesehariannya, pria yang gemar jogging dan bersepeda ini terkenal sebagai pekerja keras serta sosok yang dekat dengan bawahannya. Tak heran, kecintaan tersebut membuatnya sering berolahraga bersama jajaran dan terlibat dalam event besar, seperti Silaturahmi Tenis Pengayoman dan Virtual Fun Ride yang diikuti oleh seluruh insan pengayoman.

Berbagai prestasi pun telah banyak Indro torehkan selama menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Selatan. Mulai dari Penghargaan BMN Awards sebagai Juara Pertama dalam Kategori Pengawasan dan Pengendalian BMN dari KPKNL Palembang selama 3 tahun berturut-turut, Satuan Kerja Terbaik dalam Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Temuan yang diberikan oleh Inspektorat Jenderal Kemenkumham, hingga penghargaan “Insan Pendidkan Kolaboratif Sumatera Selatan” kepada Bapak Indro Purwoko atas pelaksanaan Program Penyuluhan Hukum di lingkungan pendidikan.

Menutup tahun 2021 sekaligus menorehkan sejarah, Kantor Wilayah Sumatera Selatan dibawah kepemimpinan Indro Purwoko berhasil meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi yang dianugerahkan oleh Presiden RI melalui Kementerian PAN-RB. Tak hanya itu, sebagai instansi pembina Kanwil Kemenkumham Sumsel juga menghantarkan 4 satuan kerjanya meraih predikat WBK/WBBM. Satuan kerja tersebut antara lain Lapas Kelas I Palembang, Bapas Kelas I Palembang dan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang yang meraih predikat WBK, dan Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Muara Enim yang meraih predikat WBBM.

Capaian ini menjadikan Kanwil Kemenkumham Sumsel sebagai Kantor Wilayah terbanyak KEDUA yang berhasil memperoleh predikat WBK/WBBM pada satuan kerja Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia. Hal ini tak terlepas dari keseriusan dan kerja keras seluruh insan pengayoman yang dikomandoi oleh Indro Purwoko selaku Kepala Kantor Wilayah.

Atas raihan prestasi yang gemilang tersebut, tak menjadikan suami dari Ibu Niken Proborini ini jumawa. Di mata keluarga, Indro merupakan sosok kepala keluarga yang disiplin dan religius sehingga menjadi teladan bagi keluarga tercinta. Meski terpisah jarak ribuan kilometer, ayah dari 3 anak ini tetap menciptakan lingkungan harmonis bersama keluarga.

Kini, setelah mengabdi selama 37 tahun di Kementerian Hukum dan HAM, Indro Purwoko telah sampai pada puncak karirnya, yaitu pengabdian pada keluarga tercinta.

Selamat jalan, Bapak. Terima kasih untuk setiap tetes keringat, terima kasih untuk setiap lelah perjuangan. Selamat menjalani Purna Bhakti, semoga selalu bahagia bersama keluarga. (*)