Harianpalembang.com, RUSIA – Petenis cantik Rusia, Maria Sharapova mengajukan banding ke pengadilan arbitrase olah raga (CAS) untuk pembatalan hukuman larangan bertanding selama dua tahun yang dijatuhkan akibat kasus doping.
Petenis berusia 29 tahun ini dijatuhi hukuman oleh federasi tenis internasional (ITF) awal bulan ini menyusul terbukti menggunakan doping selama berlangsungnya turnamen grand slam Australia Terbuka, Januari lalu.
“Dalam banding yang diajukan kepada CAS, nona Sharapova meminta penghapusan keputusan atau sanksi dari ITF.”
Sharapova juga berharap sudah ada keputusan sebelum 18 Juli, agar ia memiliki kesempatan bertanding di ajang Olimpiade Rio de Janeiro yang berlangsung Agustus mendatang.
Nama Sharapova sendiri sudah didaftarkan oleh kontingen Rusia untuk membela negara tersebut di Brasil. Maret lalu, ia membuat pengakuan mengejutkan dengan menyebut ia secara positif terbukti mengonsumsi meldonium yang terkandung dalam Mildronate yang dikonsumsinya sejak 2006.(*)
